ad
ad
Topview AI logo

Video Pelajar SMP Olok-olok Anak Palestina sambil Makan Ayam Goreng Viral, Jurnalis Gaza Geram

News & Politics


Introduction

Sebuah video yang menunjukkan sekelompok siswa SMP yang memperolok penderitaan anak-anak Palestina sambil menikmati ayam goreng telah menjadi viral di Indonesia. Dalam video yang banyak beredar itu, terlihat sekelompok pelajar sedang makan di sebuah restoran cepat saji. Mereka membandingkan ayam goreng yang mereka makan dengan tulang anak-anak Palestina, disertai tawa dan candaan yang tidak pantas.

Video tersebut menarik perhatian khusus, hingga sampai ke telinga seorang jurnalis di Gaza, Yosef Al Hello. Melalui akun Instagramnya pada tanggal 11 Juni 2024, Yosef membagikan video tersebut dan mempertanyakan asal negara para siswa yang terlihat dalam video. Ia juga mengecam orang tua siswa yang dianggap tidak mampu mendidik anak-anak mereka dengan baik. Unggahan Yosef merupakan bentuk kekecewaan terhadap tindakan siswa yang memperolok korban anak Palestina dalam situasi perang yang mengerikan.

Keyword

  • Video viral
  • Siswa SMP
  • Olok-olok
  • Anak Palestina
  • Ayam goreng
  • Jurnalis Gaza
  • Yosef Al Hello
  • Penderitaan

FAQ

1. Apa isi dari video yang viral tersebut?
Video tersebut menunjukkan sekelompok siswa SMP yang memperolok penderitaan anak-anak Palestina sambil makan ayam goreng, serta membandingkan makanan dengan tulang anak-anak.

2. Kapan video tersebut mulai viral?
Video tersebut mulai viral pada bulan Juni 2024.

3. Siapa yang membagikan video ini dan memberikan komentar?
Yosef Al Hello, seorang jurnalis dari Gaza, membagikan video tersebut melalui akun Instagramnya dan memberikan komentar terkait tindakan siswa.

4. Apa reaksi masyarakat terhadap video tersebut?
Masyarakat mengecam tindakan siswa dalam video tersebut, banyak yang melontarkan kritik dan komentar negatif terhadap mereka.

5. Apa yang dikritik oleh Yosef Al Hello?
Yosef Al Hello mengkritik orang tua siswa yang dianggap tidak mendidik anak-anak mereka dengan baik, sehingga mereka melakukan tindakan yang tidak pantas terhadap penderitaan orang lain.